Gerakan pola hidup bersih dan sehat terus dikumandangkan dalam rangka mencegah kumuh di Indonesia khususnya di Kota Bengkulu. Setidaknya ada 5 pola hidup sehat yang perlu diterapkan. Hal ini diungkapkan oleh narasumber dalam rangkaian kegiatan Sosialisasi Program KOTAKU.
Puluhan warga mengikuti Senam Jantung Sehat, Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat, serta Aksi Bersih Lingkungan Sehat dalam kegiatan Sosialisasi Massal Program KOTAKU 2019 di Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Kampung Melayu.
Rangkaian kegiatan sosialisasi ini berlangsung sejak pukul 07.00 pada Jumat, 21 Juni 2019 lalu. Kegiatan sosialisasi KOTAKU di salah satu kelurahan kumuh di Kota Bengkulu ini dibuka oleh Kepala Kelurahan Sumber Jaya, Suzanna Erdawati.
Tentang Pelaksanaan Sosialisasi Program KOTAKU 2019
Kegiatan Sosialisasi Program KOTAKU diharapkan menjadi titik awal untuk menggugah kesadaran masyarakat mengatasi kekumuhan sekaligus mencegah munculnya kumuh baru.
"Sosialisasi program KOTAKU ini tujuan utamanya adalah mengajak masyarakat sadar akan pentingnya mencegah kumuh secara bersama-sama melalui pemeliharaan lingkungan serta pola hidup bersih dan sehat" kata Rismayani, Koordinator Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Maju Jaya Kelurahan Sumber Jaya. Sebagai informasi, penyelenggara kegiatan ini adalah LKM Maju Jaya yang merupakan lembaga masyarakat binaan Program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU) di Kota Bengkulu dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat di Kelurahan Sumber Jaya.
Baca Juga : Program KOTAKU dan Pemda Kota Wujudkan Kota Tuo Kawasan Wisata Baru
Rangkaian Kegiatan Sosialisasi Program KOTAKU
"Sosialisasi program KOTAKU terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan. Yang kita laksanakan sekarang adalah Sosialisasi Massal. Nantinya ada Sosialisasi KOTAKU Tingkat Kelurahan. Kemudian ada juga Sosialisasi Lingkungan Tematik di Lokasi Sasasaran Kegiatan 2019 tentang membangun ide pengembangan kawasan" lanjut ibu 1 anak yang sudah cukup lama terlibat dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat di Kota Bengkulu ini.
Tahun 2019 ini LKM Sumber Jaya akan melaksanakan pembangunan saluran dan Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) di RW 002 Kelurahan Sumber Jaya melalui Dana Bantuan Pemerintah untuk Masyarakat (BPM) 2019.
Beberapa Kegiatan Dalam Sosialisasi Massal KOTAKU
Khususnya dalam Sosialisasi Massal Program KOTAKU Kelurahan Sumber Jaya 2019 ini panitia bersama-sama sejumlah unsur masyarakat sepakat menggelar sejumlah rangkaian kegiatan berupa Senam Jantung Sehat, Penyuluhan Tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat, Sosialisasi Program KOTAKU 2019, serta Gotong Royong Lingkungan.
Tema utama yang diusung dalam penyelenggaraan Sosialisasi Massal Program KOTAKU di Sumber Jaya tahun ini yaitu "Tingkatkan Kualitas Permukiman dan Cegah Kumuh Baru Dengan Menjaga Pola Hidup Bersih dan Sehat".
Pemilihan tema ini cukup beralasan mengingat Kelurahan Sumber Jaya adalah salah satu kelurahan kumuh di Kota Bengkulu yang termasuk dalam delineasi kumuh nasional. Tercatat ada 41,92 Ha luas kumuh di tahun 2018 dan tahun 2019 luas kawasan kumuh menjadi 2,51 Ha. Namun meskipun mengalami pengurangan kumuh lewat berbagai pembangunan infrastruktur lingkungan di tahun 2018 lalu Kelurahan ini tetap berpotensi menjadi kumuh baru apabila tidak ada upaya pemeliharaan dan pencegahan.
Bagaimana Menciptakan Permukiman Sehat, Layak Huni, & Berkelanjutan
 |
| Ki-ka : Indra Jaya (BKKBN), Rismayani (LKM Maju Jaya), Suzanna Erdawati (Lurah Sumber Jaya) |
Untuk menciptakan lingkungan bersih dan sehat sangat memerlukan peran serta aktif masyarakat. Upaya utama untuk menciptakan permukiman yang sehat, layak huni, dan berkelanjutan terkait tema kegiatan sosialisasi tersebut yaitu melakukan pemeliharaan infrastruktur dan menjaga kebersihan lingkungan, serta melakukan pola hidup bersih dan sehat.
Hal ini perlu dilakukan mengingat pemerintah sudah membangun infrastruktur yang menunjang aktivitas masyarakat, karena itu maka sudah sewajarnya warga berperan dalam memelihara dan memanfaatkan infrastruktur sesuai fungsi awalnya.
#1 Pelihara Infrastruktur Serta Jaga Lingkungan Agar Tetap Bersih Dan Sehat
"Pembangunan terus digalakkan pemerintah, salah satunya agar akses lingkungan tersedia memadai. Sudah tugas kita dong warga Sumber Jaya memanfaatkan dan memelihara infrastruktur itu. Toh itu dibangun untuk kita, manfaatnya juga untuk kita. Kalau tidak kita yang memeliharanya lalu siapa ? Apalagi Sumber Jaya ini destinasi wisata mangrove Bengkulu lho ". Demikian penegasan Suzanna Erdawati, Kepala Kelurahan Sumber Jaya dalam sesi Sosialisasi Program KOTAKU.
Baca Juga : Sumber Jaya Objek Wisata Mangrove di Bengkulu.
Sebagai informasi, di tahun 2018 lalu Kelurahan Sumber Jaya "dikeroyok" oleh berbagai kegiatan dan program dalam rangka peningkatan kualitas permukiman. Salah satu program yang berkontribusi mendorong terjadinya pengurangan kumuh, peningkatan kualitas permukiman adalah program KOTAKU lewat pembangunan drainase (di RT006, RT007, dan RT026), pembangunan jalan (di RT026), serta penyediaan TPS/TPST3R dan motor pengangkut sampah.
"Ayo dong ikut berkontribusi dan berpartisipasi menciptakan lingkungan sehat. Infrastruktur sudah dibangun tapi cuek. Masa ada sampah berserakan di sekitar lingkungan anda diam saja? Anda warga di situ bukan ?"Ajaknya lagi. Dia juga mendorong kelompok pemanfaat dan pemelihara (KPP) serta semua unsur masyarakat tanggap dan kritis menegur warga yang tidak mau tahu.
Baca Juga : Cara Mengatasi Masalah Sampah Plastik di Bengkulu.
#2 Lakukan Pola Hidup Bersih Sehat Untuk Mencegah Kumuh Baru
Sesuai temanya, panitia juga mengundang narasumber berkompeten untuk menguraikan pentingnya menjaga pola hidup bersih dan sehat dalam demi terciptanya lingkungan permukiman layak huni yang berkelanjutan dan bebas dari kumuh.
 |
| Foto aksi bersih lingkungan sehat pada Sosialisasi Massal KOTAKU Kelurahan Sumber Jaya |
"Lingkungan layak huni itu adalah lingkungan yang bersih dan sehat. Setidaknya ada 5 pola hidup sehat dan bersih yang perlu ditanamkan supaya permukiman layak huni, dan pastinya berkelanjutan" kata Indra Jaya, narasumber kegiatan yang sehari-harinya bertugas sebagai penyuluh dalam gerakan Kampung KB.
Tips Pola Hidup Bersih dan Sehat Yang Penting Diterapkan
Pola Hidup Bersih dan Sehat Dimulai Dari Sendiri
Pola hidup bersih pertama adalah menyadarkan diri sendiri akan pentingnya hidup bersih. "Anda menegur orang supaya jangan buang sampah sembarangan, tapi anda tidak melakukannya di rumah. Orang yang tahu perilaku anda ya mana mau dong mengikuti saran anda, lha wong anda sendiri jorok di rumah" sindir Indra Jaya. Melakukan pola hidup bersih dan sehat di rumah sangat penting agar penghuni rumah tidak gampang terpapar bakteri, kuman atau virus yang bersarang di tempat-tempat seperti drainase yang tersumbat. Cara efektif untuk menjaga kesehatan selain mengatur pola makan yang sehat adalah dengan rutin melakukan sanitasi.
Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat di Lingkungan Sendiri
Pola hidup bersih dan sehat kedua yaitu memulainya di lingkungan rumah. "Ketika sudah melakukan perubahan nyata hidup bersih dan sehat dalam keseharian di rumah, saatnya anda mendorong warga di lingkungan melakukan hal yang sama" jelas Indra Jaya lagi. Satu saja warga yang tidak peduli akan berdampak secara keseluruhan bahwa warga anda memang jorok. Satu lingkungan yang tidak sehat akan berdampak pada lingkungan lain di sekitarnya.
Lakukan Pola Hidup Bersih dan Sehat Di Komunitas/Lingkungan Kerja
Menjaga pola hidup bersih dan sehat ketiga yaitu mendorong perubahan perilaku di lingkungan atau komunitas kerja. "Anda sehari-hari akan melihat seperti apa kepribadian rekan kerja anda. Disinilah peran anda mengajak rekan kerja mengubah perilakunya yang seringkali membuang sampah di meja kerja, membuang puntung rokok di lantai atau di pot bunga dsb." kata Indra Jaya lagi.
 |
| Foto aksi bersih lingkungan sehat di lingkungan permukiman sekitar Kantor Kelurahan Sumber Jaya |
Tanamkan Pola Hidup Bersih di Sekolah / Pendidikan
Langkah keempat yaitu menanamkan pola hidup bersih di lingkungan pendidikan. Dalam hal ini peran tenaga pendidik sangat krusial untuk mengajarkan pola hidup bersih pada anak-anak sekolah. "Cara agar pola hidup bersih dan sehat ini tertanam di masyarakat adalah dengan mengajarkan pada anak-anak, khususnya anak sekolah. Ketika mereka diajak dan diajarkan melakukan kebaikan melalui menjaga hidup bersih sejak dini mereka akan semakin sadar ketika dewasa nanti bahwa hidup bersih dan sehat itu sangat penting. Lagipula lingkungan yang sehat dan berkelanjutan ini kan untuk anak cucu di masa depan" tambah Indra Jaya.
Cara Pola Hidup Sehat dan Bersih : Pantangkan Merokok Dalam Ruangan
Menjaga pola hidup bersih dan sehat yang terakhir adalah memantangkan aktivitas merokok dalam ruangan. "Ketika anda (kaum pria) merokok di kamar atau dalam rumah, anda sudah berdosa membunuh seluruh anggota keluarga anda secara perlahan dengan memberikan racun setiap hari" kata Indra Jaya. Seperti diketahui, asap rokok mengandung berbagai zat berbahaya yang menyebabkan berbagai gangguan kesehatan dan penyakit yang berdampak pada kematian, mulai dari gangguan pernapasan hingga kanker paru".
 |
| Foto aksi buang sampah pada tempatnya untuk mendorong pola hidup bersih dan sehat |
Rangkaian sosialisasi Program KOTAKU bertema Memelihara Infrastruktur Dan Menjaga Pola Hidup Bersih dan Sehat Untuk Ciptakan Lingkungan Layak Huni ini merupakan stimulan penggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup bersih dan sehat, sekaligus sebagai bagian dari upaya untuk mencegah munculnya kumuh baru di Sumber Jaya dan di Kota Bengkulu.